Penyerang Gila Milik Dortmund, Erling Haaland

PIANOTOTO – Penyerang Gila Milik Dortmund, Erling Haaland belum juga usai membuat sensai. Pasca mencetak hattrick di laga debutnya bersama Dortmund, pemain asal Norwegia lantas mencetak dua gol pada laga melawan FC Koln di pekan ke-19 Bundesliga.

Sama seperti di laga debut, Erling Haaland juga memulai laga melawan Koln (25/1/2020) dari bangku cadangan. Namun, kondisi itu tidak membuatnya kehilangan semangat dan tampil setengah hati.

Masuk lapangan di Signal Induna Park pada menit ke-57, Erling Haaland langsung mencetak gol pada menit ke-77. Sepuluh menit berselang, pemain berusia 19 tahun kembali membobol gawang Koln.

Kini, hanya dari dua laga bersama Dortmund, Erling Haaland sudah mampu mencetak lima gol. Dua laga itu dilakoni sebagai pemain pengganti. Erling Haaland mencetak satu gol setiap 12 menit berada di atas lapangan.

Erling Haaland Bikin Rekan Satu Tim Kagum

Pemain Dortmund, Axel Witsel, begitu kagum dengan performa apik Erling Haaland. Pada laga debutnya dia langsung memukau dengan mencetak hattrick, catatan serupa pernah dibukukan Pierre-Emeric Aubameyang untuk Dortmund.

“Ini gila,” kata Axel Witsel dikutip dari situs resmi Bundesliga.

“Kami membutuhkan striker yang lebih kuat, dan klub melakukan yang sangat bagus dalam hal ini. Kami semua senang Erling Haaland ada di sini,” sambung pemain asal Belgia tersebut.

Axel Witsel sangat puas melihat gol-gol Erling Haaland. Dan, satu gol membuatnya kagum, gol kedua ke gawang FC Koln. Mantan pemain FC Salzburg tersebut mencetak gol dari sudut sempit usai melewati penjaga gawang.

“Saya bertanya kepadanya bagaimana dia melakukannya dan dia hanya mengatakan kepada saya, ‘Saya tidak tahu, saya punya feeling’,” kata Axel Witsel sambil tertawa.

“Untuk usianya, dia sangat kuat. Dia tinggi, dia besar, dia memiliki kualitas hebat. Dia bisa menjaga bola. Untuk pria bertubuh besar dia punya teknis bagus dan di depan gawang dia seorang pembunuh. Saya berharap dia akan terus mencetak gol seperti ini untuk laga selanjutnya,” kata Witsel.